hello

Selasa, 19 Februari 2019

QNA CHAPTER 7

Bagaimana analisis web digunakan untuk menilai efektivitas situs web?

Analisis Web adalah pengukuran, pengumpulan, analisis dan pelaporan data internet untuk tujuan memahami dan mengoptimalkan penggunaan web. Jadi Analisis Web adalah cara yang digunakan untuk mengoptimalkan sebuah web dengan melakukan pengumpulan serta pengukuran data pada internet.  

Metodologi paling klasik terdiri dari 5 fase yaitu : 

1. Fase requirement. mencari tahu apa yang dibutuhkan, tujuan dari suatu proyek pengembangan aplikasi, dan seperti apa hasil yang diinginkan.


2. Fase analisa. memutuskan seperti apa aplikasi yang ingin dibuat, feature ap saja yang diperlukan, masalah yang kemungkinan dihadapi, apa saja yang diperlukan dalam proses pengembangan, dsb. 

3. Fase perancangan. membuat rencana atau rancangan mengenai aplikasi yang akan dibuat berdasarkan hasil analisa sebelumnya. 

 4. Fase pengembangan. tahapan implementasi hasil dari analisa dan perancangan. Pada tahapan ini juga dilakukan pengujian terhadap suatu fungsi apakah telah berjalan sesuai yang diinginkan. 

5. Fase installasi. setelah memastikan bahwa semua fungsi telah berjalan baik dan telah memenuhi kriteria yang diinginkan pada fase requirement maka aplikasi akan si setup pada server atau komputer yang akan digunakan untuk menjalankan aplikasi ini. 


ANALISIS TERBAIK UNTUK MENGANALISA DAN OPTIMASI WEBSITE / BLOG

JAWSTATS 
Jika Anda pernah menggunakan Awstats, Anda pasti tidak akan asing dengan JAWStats juga. JAWStats dipadukan bersama dengan Awstats akan menghasilkan grafis lebih baik dari Awstats

GOINGUP!
Goingup! satu alat statistik website yang menawarkan berbagai jenis data statistik, yang menarik secara visual. Sebagian besar dari fungsi goingup! terkait anlisa SEO.

CLICKY
Clicky juga memiliki banyak fitur yang berbeda karena sebagai alat analisis situs web yang dapat diakses dari iPhone.  

GOOGLE ANALYTICS 
Google Analytics merupakan salah satu alat analisa yang terbaik karena itu benar-benar hasilnya komprehensif, yang akan memberikan data detail yang berguna untuk situs Anda

Bagaimana elemen manusia memengaruhi pengambilan keputusan?

Definisi-definisi  Pengambilan Keputusan Menurut Beberapa Ahli :

1.G. R. Terry : Pengambilan keputusan dapat didefinisikan sebagai “pemilihan alternatif kelakuan tertentu dari    dua atau lebih alternatif yang ada”.

Faktor-Faktor yang terkait dengan Pengambilan Keputusan

Untuk menentukan pilihan dari berbagai teori pengambilan keputusan baik itu rasional, inkremental atau pengamatan terpadu dengan beberapa alternatif pilihan yang tersedia. Tentu masing-masing harus mempunyai dasar (nilai-nilai, norma-norma, atau pedoman tertentu) yang digunakan sebagai landasan dalam menentukan pilihan teori yang tepat.

Menurut Terry (1989) dalam blog Komunitas Diamond faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam mengambil keputusan sebagai berikut:

1.Hal-hal yang berwujud maupun tidak berwujud, yang emosional maupun rasional perlu diperhitungkan dalam pengambilan keputusan;

2.Setiap keputusan nantinya harus dapat dijadikan bahan untuk mencapai tujuan organisasi;

3.Setiap keputusan janganlah berorientasi pada kepentingan pribadi, perhatikan kepentingan orang lain;

4.Jarang sekali ada 1 pilihan yang memuaskan;

5.Pengambilan keputusan merupakan tindakan mental. Dari tindakan mental ini kemudian harus diubah menjadi tindakan fisik;

6.Pengambilan keputusan yang efektif membutuhkan waktu yang  cukup lama;

7.Diperlukan pengambilan keputusan yang praktis untuk mendapatkan hasil yang baik;

8.Setiap keputusan hendaknya dikembangkan, agar dapat diketahui apakah keputusan yang diambil itu betul; dan

9.Setiap keputusan itu merupakan tindakan permulaan dari serangkaian kegiatan berikutnya.

Kemudian terdapat enam faktor lain yang juga ikut mempengaruhi pengambilan keputusan :

1.Fisik
Didasarkan pada rasa yang dialami pada tubuh, seperti rasa tidak nyaman, atau kenikmatan. Ada kecenderungan menghindari tingkah laku yang menimbulkan rasa tidak senang, sebaliknya memilih tingkah laku yang memberikan kesenangan.

2.Emosional
Didasarkan pada perasaan atau sikap. Orang akan bereaksi pada suatu situasi secara subyektif.

3.Rasional
Didasarkan pada pengetahuan orang-orang mendapatkan informasi, memahami situasi dan berbagai konsekuensinya.

4.Praktikal
Didasarkan pada keterampilan individual dan kemampuan melaksanakan. Seseorang akan menilai potensi diri dan kepercayaan dirinya melalui kemampuannya dalam bertindak.

5.Interpersonal
Didasarkan pada pengaruh jaringan sosial yang ada. Hubungan antar satu orang ke orang lainnya dapat mempengaruhi tindakan individual.

6.Struktural
Didasarkan pada lingkup sosial, ekonomi dan politik. Lingkungan mungkin memberikan hasil yang mendukung atau mengkritik suatu tingkah laku tertentu.

Selanjutnya, John D.Miller dalam Imam Murtono (2009)  menjelaskan faktor-faktor yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan adalah: jenis kelamin pria atau wanita, peranan pengambilan keputusan, dan keterbatasan kemampuan. Dalam pengambilan suatu keputusan individu dipengaruhi oleh tiga faktor utama yaitu nilai individu, kepribadian, dan kecenderungan dalam pengambilan risiko.



[1] Andriyanto, T. (2014, JUNI 27). Analisis Web. Retrieved from tantanoxavia:
https://tantanoxavia.wordpress.com/2014/06/27/analisis-web/
 


[2] Ryan, E. (2016, Mei 1). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pengambilan keputusan. Retrieved
from ryanzzeka: https://ryanzzeka.wordpress.com/2015/05/01/faktor-faktor-yang-mempengaruhi
pengambilan-keputusan/




Selasa, 12 Februari 2019

SUMMARY CHAPTER 6

Mengembangkan Strategi Web
1. Tentukan Khalayak Sasaran
Langkah awal yang dapat kita lakukan adalah menentukan khalayak sasaran dari produk kita. Dengan menentukan khalayak sasaran, aktivitas pemasaran dapat menyasar calon konsumen secara tepat

2. Membuat Website 
Kembangkanlah suatu website sehingga produk Anda dapat dikenal oleh calon konsumen di dunia maya. Selain itu, website merupakan sarana komunikasi yang cukup baik untuk konsumen. Jika konsumen ingin melihat promo, event, atau produk baru, mereka dapat melihatnya melalui website kita.

3. Tampilan yang User-Friendly 
Setelah Anda mengembangkan suatu website, Anda dapat menggunakan jasa designer atau developer web sehingga website Anda dapat dikunjungi oleh banyak orang. Mereka dapat membantu Anda dalam membuat design web yang user friendly yang responsif, dan meningkatkan traffic pada website Anda.

4. Digital Marketing 
Dengan digital marketing, pemasaran online yang dilakukan dapat berjalan dengan memuaskan. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan traffic yang cukup tinggi di situs kita. Untuk dapat mencapai hasil tersebut, kegiatan digital marketing yang dilakukan:

Google Adwords
Google adwords merupakan salah satu wadah kegiatan periklanan secara online dari Google. Pengguna dapat mengatur penempatan iklan di Google Search, lokasi audiens, bahasa, kata kunci dan lain sebagainya untuk meningkatkan performa iklan. Jika pengaturan sesuai, maka iklan dapat memiliki performa yang cukup baik & traffic pun dapat meningkat.

SEO
Search Engine Optimization (SEO) adalah upaya optimasi suatu website atau halaman untuk menempati halaman pertama google. Jika optimasi berjalan dengan baik, kemungkinan besar website atau halaman tersebut akan berada di halaman pertama Google.

Facebook Ads
Dengan facebook ads, segmentasi pasar dapat kita lakukan dengan mudah. Kita dapat memilih audiens berdasarkan umur, hobi, lokasi, ataupun gender dalam beriklan. Oleh karena hal itu, kita dapat menyasar target khalayak yang tepat jika beriklan di facebook ads.

5. Promosi di Sosial Media
 Gunakanlah sosial media untuk melakukan promosi. Kini, pengguna sosial media kian bertambah seiring berjalannya waktu. Manfaatkan hal ini sebagai momentum Anda untuk melakukan pemasaran. Dengan begitu, bukan suatu hal yang mustahil produk kita akan semakin diketahui oleh orang banyak.

Perancangan web
(web design) adalah istilah umum yang digunakan untuk mencakup bagaimana isi web konten ditampilkan, (biasanya berupa hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna akhir melalui word wide web, dengan menggunakan sebuah browser web atau perangkat lunak berbasis web. Tujuan dari web design adalah untuk membuat website—sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada server web / server. Sebuah website dapat berupa sekumpulan teks, gambar, suara dan konten lainnya, serta dapat bersifat interaktif ataupun statis

arsitektur dan navigasi informasi situs web
Arsitektur informasi web merupakan struktur rancangan (desain) web agar dapat tersusun suatu informasi yang tepat (terorganisasi) dan mudah ditemukan isinya. Dimana struktur rancangan harus memenuhi beberapa aspek antara lain form, fungsi, navigasi, interface, interaksi, visual, dan maksud informasi itu sendiri, yang akan dibangun dalam sebuah web (www.usemod.com). Sepintas, definisi arsitektur informasi menyerupai definisi sebuah buku. Dimana sebuah buku adalah informasi yang isinya dibagi atau diorganisasikan dalam suatu bab, dan bab-bab terdiri dari subbab-subbab yang ditunjukkan pada daftar isi. Namun arsitektur informasi web jelas berbeda dengan buku, perbedaan tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

kegunaan dan disign antarmuka pengguna
Antarmuka Pemakai (User Interface) merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User Interface) dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi
User Interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh step by step sehingga user mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem. Yang terpenting dalam embangun user interface adalah kemudahan dalam memakai/ menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan/ membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.

Manfaat Antar Muka (Interface) pengguna
Manfaat User Interface untuk menghubungkan atau penterjemah informasi antara pengguna dengan system operasi, sehingga computer dapat digunakan. Dengan demikian, user interface bisa juga diartikan sebagai mekanisme inter-relasi atau integrasi total dari perangkat keras dan lunak yang membentuk pengalaman bekomputer. Use interface dari sisi software bias berbentuk Graphical User Interface (GUI) atau Command Line Interfae (CLI), sedangkan dari sisi hardware bias berbentuk Aplle Desktop Bus (ADB), USB, dan fire wire.


refrensi
[1] Akram, M. (2018, Mei 17). Strategi Pemasaran Online untuk Mengembangkan Usaha Anda.
Retrieved from logique: https://www.logique.co.id/blog/2018/05/17/strategi-pemasaran-online-untuk
usaha/


[2] Supriyanto, A. (2007, januari 01). Arsitektur dan Teknik Desain Informasi pada Web . Retrieved
from https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/fti1/article/download/44/39

 
[3]Defi, k. (2016, Febuari 11). Antar Muka Pengguna (User Interface). Retrieved from Defi kristiana: https://defikristiana.wordpress.com/2016/02/11/antar-muka-pengguna-user-interface/